Berbicaratentang cita-cita, menurut aku cita-cita adalah sebuah tujuan yang ingin dicapai. Cita-cita bukanlah sebuah privilege yang hanya dimiliki oleh beberapa orang, melainkan setiap orang di dunia ini tanpa terkecuali berhak untuk mempunyai cita-cita apapun itu tanpa adanya batasan. Baik yang kaya maupun yang miskin, yang muda maupun yang tua
Mengapa Aku Begitu Pandai – Friedrich Nietzsche Rp Noor Cholis Penerbit Circa Tebal 124 halaman ISBN 978-602-52645-3-5Kondisi BaruDalam buku tipis ini kita akan menemukan Nietzsche yang bertanya dan menjawab sendiri pertanyaannya dalam narasi-narasi sastrawi, dilanjutkan dengan aforisme-aforisme yang menjadi ciri khasnya deret proposisi padat yang berpotensi menimbulkan pertanyaan panjang dalam imajinasi pembaca, proposisi-proposisi yang mengutip Milan Kundera, merupakan salah satu dari enam karya yang lahir pada masa kematangan teks Nietzsche sang sastrawan’ sekaligus sang filsuf’ pada zaman ketika ruang kontemplasi semakin sukar ditemukan karena hidup penuh dengan narasi besar yang berlintasan dengan cepat–serta teks yang dirumit-rumitkan untuk menutupi kurangnya imajinasi–tampaknya adalah sebuah upaya untuk kembali ke keheningan kodrati, di mana kita bebas untuk menjadi orang lain sebagai jalan menjadi diri kita sendiri. Additional information Reviews 0Additional kgDimensions19 x 13 x cmAdd a ReviewRelated productskebetulanaku mencalonkan diri sebagai wakil ketua di salah satu organisasi di kampusku, setelah melewati tahap yang begitu panjang, tibalah masa pemilihan dan pengumuman. ternyata aku kalah dalam pemilihan tersebut, beda suara sekitar 19 suara.Está na hora vou pensarNaquilo que quero serEu sei bem que sou capazDe um dia vir a vencerSe eu não souber o que queroVou entrar em confusãoEu não sei ser mais umNo meio da multidãoNão consigo ser alguémQue não tenha coraçãoPorque eu sei o que queroO que eu tenho até agoraFoi aquilo que viviFoi fazer o que sabiaCom aquilo que escolhiConfundi o que queriaEncontrei a solidãoBem sabia que teriaDe resolver a questãoPorque eu seiPorque eu seiO que eu queroO que eu queroFinalmente me encontreiA fazer o que queriaFoi por isto que eu luteiEra isto que eu sentiaO que eu tenho até agoraFoi aquilo que viviFoi fazer o que sabiaCom aquilo que escolhiEu não sei ser mais umNo meio da multidãoNão consigo ser alguémQue não tenha coraçãoPorque eu seiPorque eu seiO que eu queroO que eu quero
akuberdiri dibalik topeng. kali ini hampir habis dayaku membuktikan padamu. lelahmu lelahku juga, bahagiamu bahagiaku pasti, namun kau tak pernah lihat itu semua. yang kutemukan hanya rindu yang semakin dalam setiap harinya. entah harus berapa lama lagi rasa ini kupendam sendiri. entah harus berapa kata lagi yang kutulis agar kau mengerti. kau jauh,
Saramenangis, “Apakah kamu setuju atau tidak, aku harus tetap bersamamu, tetap bersama Marven! Jika sesuatu benar-benar terjadi padamu besok, aku, Sara, tidak akan pernah hidup sendiri!” Warnia tersenyum: “Kalau begitu saya akan meneleponnya sebentar untuk bertanya, dan ketika hasilnya sudah ada, saya pasti akan memberi Anda balasanAku akan menjadi permaisuri yang baik, Ratu!” Alih-alih berbicara lebih lanjut, aku menepuk bahu Heinrey dengan satu tangan dan berbalik dan menaiki tangga. Aku bisa mendengar suara kemenangan Heinrey dari belakang. “Kalau begitu Yang Mulia Permaisuri Sovieshu. Apa yang harus Anda katakan antar Permaisuri?” MengapaAku Begitu Pandai - Friedrich Nietzsche Rp 60.000 Cashback Kota Yogyakarta Indie Book Corner (1) Mengapa Aku Begitu Pandai -Friedrich Nietzsche Rp 54.000 Cashback Kota Yogyakarta Lapak Boekoe Theotraphi (5) MENGAPA AKU BEGITU PANDAI - Friedrich Nietzsche Rp 59.000 Cashback Kota Yogyakarta Cassava Books (2) .