Delisa pun terlihat senang dan bisa menerima keadaan, walau harus hidup dengan satu kakinya. Ulasan Film . Dalam film Hafalan Shalat Delisa ini, mengajarkan kita untuk selalu semangat dalam mencari ilmu, terutama ilmu agama.
. Film Hafalan Shalat Delisa memiliki cerita yang hampir sama dengan novelnya yakni cerita tentang bencana tsunami Aceh tahun 2004. Film yang pertama kali tayang pada 22 Desember 2011 ini berhasil menggaet lebih dari 668 ribu penonton. Review Buku Septimus Heap, Book Four: Queste Agustus 1, 2023; Review Buku Septimus Heap III: Physik Agustus
Perempuan yang dipanggil ummi itu pun meneteskan airmata. Lalu mereka berpelukan. Saudara-saudara Delisa pun satu per satu menghambur dalam pelukan itu. Mereka semua masih mengenakan mukena. Mereka habis salat berjamaah. Begitulah gambaran sehari-hari keluarga Delisa. Ini tanggal 24 Desember 2004, dan ini Lhok Nga, Aceh. Resume Film Hafalan Shalat Delisa, Personal Net Worth Statement Form 20, Conclusion Of Good Teacher Essay, Curriculum Vitae Que Se Pone En Objetivos, Diversity Gtopic For Argumentative Essay, 5 Year Strategic Business Plan Pdf, Cover Letter For Bowling Alley Delisa lives in a village on the Aceh coast. On December 26, 2004, when Delisa was preparing to take the prayer practice test, suddenly an earthquake and a tsunami hit their village and several other areas in Aceh and Southeast Asia. Scene yang dahsyat dari film "Hafalan Shalat Delisa"—jangan bandingkan dengan teknologi 3D film Amerika untuk mendeskripsikan tsunami tersebut— membuat saya terpukau. Seandainya saja saya yang shalat pada saat terjadi bencana, apakah saya akan lari atau tetap shalat dengan risiko mati dalam keadaan shalat sulit dibayangkan.Masih ingat dengan film layar lebar yang berjudul "Hafalan Shalat Delisa" yang pernah dirilis tahun 2011 silam?Pada momentum peringatan 16 tahun Tsunami Aceh kali ini, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh melalui UPTD Museum Tsunami Aceh juga akan merilis film dokumenter tentang Delisa yang diangkat dari kisah nyatanya 16 tahun lalu.